Juniper Networks yang didirikan pada tahun 1996 ini menyediakan infrastruktur fisik serta layanan perangkat lunak yang membantu menjalankan internet. Misi perusahaan jaringan ini adalah untuk “memperkuat hubungan, memberdayakan perubahan”, dengan membantu pelanggan memanfaatkan internet untuk mengakses sumber daya utama, mendorong inovasi, dan lainnya.
Berusaha keras untuk menciptakan hubungan dan pengalaman yang bermakna dengan pelanggan, organisasi ini memerlukan platform yang akan mengimbangi dan mendukung misi ini.
Tantangan
Juniper Networks berjuang untuk mengelola beberapa solusi kolaborasi untuk komunikasi eksternal dan internal. Untuk organisasi penjualan Juniper, karyawan perlu terhubung dengan pelanggan pada platform yang masuk akal bagi mereka, terutama dengan pandemi COVID-19 yang memaksa tim untuk beralih ke lingkungan jarak jauh dengan cepat.
Sekitar dua minggu setelah perintah tinggal di rumah mulai berlaku, Hang Black, Wakil Presiden Global Revenue Enablement, mengetahui bahwa tim perlu segera memperlancar komunikasi, dengan mengajukan pertanyaan, “Siapa yang mampu melayani tim penjualan sesuai dengan volume dan skala dengan cepat?”
Solusi
Bagi Black dan timnya, kemudahan penggunaan Zoom adalah tepat apa yang mereka butuhkan untuk memberikan pengalaman yang efektif dan intuitif bagi para pemangku kepentingan mereka.
“Zoom mudah digunakan dan mudah dipelajari — Zoom sudah sangat umum digunakan. Perangkat ini umum digunakan di semua perusahaan dan pasar vertikal karena hampir semua orang dapat mengaksesnya,” ujar Black.
Tony Holzhey, Direktur TI Senior Juniper Networks, mengetahui bahwa Zoom dibutuhkan untuk ketangkasan tim. Dia berkata, “Zoom dikenal luas di marketplace — [tim penjualan] benar-benar perlu berada di depan basis klien dengan sesuatu yang mereka ketahui, dapat mereka gunakan, dan beradaptasi dengan cepat.” Dengan mengadopsi lisensi untuk hampir sepertiga perusahaan, Holzhey ingin membekali setiap fungsi pekerjaan yang berhadapan langsung dengan pelanggan — pemasaran, penjualan, layanan pelanggan, dan dukungan — dengan solusi yang tepat untuk melayani pelanggan. Zoom bahkan membantu departemen dukungan eksternal dan internal terhubung dengan pengguna untuk menyelesaikan masalah secara waktu nyata dengan mudah.
Bagi Black, hal yang paling penting adalah menciptakan pengalaman bagi tim penjualan itu sendiri, mengingat ia dengan cepat beralih ke program pemberdayaan digital di tengah pembatasan sosial.
“Bagaimana cara agar tim penjualan tetap terlibat dalam lingkungan yang sepenuhnya virtual?” dia bertanya-tanya. Dengan Zoom, Black mampu menciptakan pengalaman pengaktifan yang menarik dan membumi, dengan menggunakan fitur-fitur seperti polling, filter, dan Ruang Diskusi untuk mendorong interaksi dalam tim.
Platform Zoom bahkan telah memungkinkan Juniper Networks untuk memperluas jangkauannya dalam hal keterlibatan pelanggan.
“Kami merekam semua percakapan pelanggan kami dan semua acara virtual kami di Zoom sekarang. Dengan Zoom, kami mampu menjangkau khalayak global,” ujar Sarah Lesway-Ball, Direktur Senior Pemasaran Pengalaman Global. Lesway-Ball menambahkan bahwa penggunaan Zoom telah membuktikan bahwa aplikasi ini memang layak. “Kami memperoleh banyak manfaat karena Zoom memungkinkan kami untuk menjadi tangkas.”
Dengan menggunakan Zoom Meetings, Zoom Team Chat, dan Zoom Webinars untuk komunikasi yang berhadapan langsung dengan pelanggan, Juniper Networks dapat memenuhi janjinya untuk membangun jaringan yang mengutamakan pengalaman.
Hasil
“Keterlibatan virtual untuk penjualan secara eksponensial menjadi lebih baik karena Zoom dan fungsi yang telah disediakannya untuk kolaborasi kami,” tutur Black. Zoom membantu Juniper Networks membuka peluang baru, memberdayakan tim untuk terhubung dengan mudah dengan calon, rekan kerja, dan pelanggan potensial.
Ketika membahas masa depan acara dan peluang keterlibatan pelanggan lainnya, Lesway-Ball mengatakan, “Ke depannya, kami berencana memiliki strategi keterlibatan campuran. Pelanggan kami menginginkan berbagai cara untuk berinteraksi dengan kami, jadi kami akan menemui mereka di mana pun mereka berada.”
Pada akhirnya, ada “pembangunan komunitas virtual yang didorong oleh Zoom,” kata Lesway-Ball. Aksesibilitas platform ini telah menyatukan orang-orang dengan cara yang melampaui teknologi itu sendiri. “Zoom bukan sekadar platform,” tambah Lesway-Ball.
